Kereta VS Pesawat

...Sebuah pengalaman menarik dalam memilih jenis transportasi yang akan digunakan di sebuah negara maju. Kemarin saya baru saja menghadiri undangan sebuah lembaga di Tokyo untuk suatu keperluan. Saya bebas memutuskan alat transport apa yang akan di gunakan karena seluruh biaya mereka tanggung, termasuk akomodasi bila diperlukan. Jarak Saga tempat saya tinggal di Kyushu dengan Tokyo hampir sama dengan jarak Bali-Jakarta. Karena saya sedang malas pergi lama dan senang tinggal di rumah menunggui istri tercinta maka saya putuskanlah untuk mencoba 1 hari perjalanan dengan menggunakan kereta api. Pilihan ini dikarenakan tempat yang akan dikunjungi berada di pusat kota Tokyo yang bilamana kita memilih pesawat berarti harus beralih menggunakan monorail dan kereta untuk menjangkau pusat kota. Dan terus terang dengan waktu yang sangat mepet saya sempat ragu mencoba-coba beralih alat transportasi karena complicated bagi orang dari dusun seperti saya!!
...Kenyamanan berkereta jarak jauh disini betul-betul sama dengan pesawat. Dengan kecepatan rata-rata diatas 300 km/jam tidak ada suara berisik dan goyangan seperti bila kita sekalipun menggunakan kereta terbaik di Indonesia saat ini. Shinkansen yang menghubungkan kota-kota besar di Jepang ini sangat diminati para komuter yang bekerja jauh dari tempat tinggalnya. Yang paling penting adalah ketepatan waktu. Tidak satu menit pun kereta ini terlambat dari jadwal yang saya dapatkan dengan mudahnya di internet. Sehingga kita bisa merencanakan kapan harus berganti kereta ataupun dimana sebaiknya turun. Ruangannya pun tidak kalah dengan kabin pesawat dan juga cukup memanjakan bagi perokok dengan disediakan beberapa gerbong smoking area yang tidak kalah nyamannya.
...Jadilah perjalanan berjarak Jakarta-Bali itupun saya lakoni satu hari melalui darat. Mengingat undangannya jam 2 siang maka saya berangkat jam 7 pagi dari Hakata (Fukuoka). Tiba tepat pukul 12 siang di Tokyo station dan kembali hari itu juga setelah semuanya selesai jam 5 sore. Pukul 11 malam saya sudah tiba kembali di Fukuoka untuk menunggu kereta biasa yang mengantarkan pulang ke Saga dengan waktu tempuh 30 menit dengan jarak 60 km!!

Comments

Popular posts from this blog

Stobu

Huis Ten Bosch

Restoran 100 yen